Life&Death {Teaser}

Title : Life&Death (Teaser)
Author : kaialium
Cast : Byun Baekhyun, Moon Saebyul, EXO
Genre : Angst, Thriller, Dark Romance, Supernatural
Rating : 17+ (No Mature Content, Yet.)
Length : Multichapter
Disclaimer : ANNOUNCEMENT FOR DIRTY ANGEL READER(S) BELOW.

Angin malam berhembus kencang menemani rembulan yang bersinar terang di tengah langit yang gelap. Tirai jendela berkibar – kibar dari jendela yang terbuka lebar, membiarkan cahaya rembulan membasuh wajah seorang pejabat tua yang tengah tertidur pulas dengan uang – uang hasil korupsi yang berserakan, bertebaran di tempat tidur dan lantai kamarnya, senyum kemenangan menghiasi wajahnya yang sudah berkerut, menikmati uang rakyat yang bukan miliknya. Sebuah asap hitam berkumpul di balkon kamar sang pejabat, memperlihatkan sosok seorang laki – laki berambut hitam pekat, tubuh tegap tinggi, wajah yang terukir sempurna. Laki – laki itu mengenakan celana kain hitam dan jas hitam yang menutupi kemeja hitam yang hanya di hiasi dengan dasi merah sepekat darah. Kulitnya pucat seperti batu marmer putih, bibirnya pink pucat, matanya tajam dengan iris merah semerah darah yang jatuh di atas salju putih.

Laki – laki itu berjalan dengan diam tanpa membuat suara sepatu yang menghentak lantai. Seperti tidak ada yang berjalan di lantai kamar itu. Tangannya bergerak menyusuri lekuk wajah sang pejabat sebelum telapak tangannya yang lebar itu menutupi seluruh wajah sang pejabat. “Décéder.”

Tangan pejabat tua yang awalnya terkepal di samping kepalanya terbuka lemas. Seakan tidak memiliki jiwa. Sebuah bayang – bayang bangun dari dalam tubuh sang pejabat. Badannya tembus pandang terlihat kebingungan. “Park Joseo.” Laki – laki bermata merah memanggil nama sang pejabat itu dengan nada dingin yang membuat jiwa sang pejabat bergetar.

“Dengan keputusan aevum, anda di takdiran untuk meninggal.
Dengan keputusan lanx, anda di takdirkan untuk masuk ke neraka.
Dengan keputusan fortuna, anda di berikan kesempatan untuk kembali hidup sebagai seorang petani untuk memperbaiki kesalahanmu. Apakah anda akan mengambil kesempatan ini?”

Park Joseo, sang Pejabat, tertawa mengejek bahkan dengan tubuhnya yang sudah tembus pandang. “Petani? Jangan bercanda denganku, nak. Aku sudah kaya! Untuk apa aku menebus dosaku dengan menjadi seorang petani? Toh, tidak ada yang tau aku melakukan korupsi.”

Laki – laki bermata merah itu menghembuskan nafasnya kesal, mendongakkan kepalanya menghadap langit – langit mencoba menenangkan dirinya. Ia kembali menatap mata Park Joseo. “Baiklah, aku anggap anda tidak mau mengambil kesempatan ini.” Laki – laki itu menutup matanya dan mulutnya berkomat – kamit mengucapkan serangkaian kata yang tidak dapat dimengerti Park Joseo.

“Deus enim fortuna, Park Joseo non recipere misericordiam tuam.”
“Deus enim décés, aperite mihi portas gehenna.”

Sebuah pintu mahogani coklat muncul dibalik tubuh Park Joseo. Pintunya berhiaskan lumuran darah merah dan beberapa cakaran manusia. Dengan angin yang berhembus kencang, pintu itu terbuka mengeluarkan hawa panas yang dapat membakar tubuh. “Ah, Panas sekali.” Laki – laki bermata merah itu menutupi wajahnya yang terpapar hawa panas. Park Joseo hanya melanga melihat pintu tersebut. Pintu neraka. Sebuah tangan raksasa melecut keluar dari pintu tersebut mencengkram tubuh tembus pandang Park Joseo. Menariknya masuk ke dalam api membara. “Tidak! Keluarkan aku dari sini! Aku tidak pantas berada di neraka!”

Apa daya, tubuh tembus pandang itu tetap di lahap pintu tersebut. Teriakannya sirna bersamaan dengan dentuman pintu yang tertutup. Laki – laki bermata merah itu hanya menyeringai dan melambaikan tangannya ke arah pintu itu sebelum pintu itu hilang tanpa jejak.

“Paman siapa?”

Pintu kamar berdecit kecil memperlihatkan seorang anak perempuan berpiyama dan menyeret boneka kelincinya. Tangannya mengepal kecil, mengucek matanya. Laki – laki itu tersentak dan tersenyum lembut, ia berlutut di lantai dan mengelus rambut panjang anak itu. “Aku hanya seorang laki – laki bermata merah.”

“Humm, Papah kenapa?”

Laki – laki bermata merah menengok ke belakang pundaknya. Badan tak berjiwa Park Joseo, masih tergeletak seperti tertidur tenang. “Ia hanya tertidur pulas.” sangat pulas. “Park Hyejung, Paman harus pulang. Jaga Ibumu.”

“Tunggu! Nama Paman siapa?”

Laki – laki itu menghentikan langkahnya yang sudah menginjakkan kedua telapak kakinya di atas pagar balkon kamar tersebut. Ia mengeluarkan nafas panjang yang membuat asap dari nafas hangatnya mengebul di udara. Ia menghadap anak perempuan itu sebelum merentangkan tangannya di udara memperlihatkan sayap hitam pekatnya yang tersembunyi di dalam tubuhnya selama ini.

“Byun Baekhyun.”

♔kaialium – yeolppu♔

“Décés.”

Seorang perempuan berambut coklat panjang bergumam pelan, membangunkan laki – laki bermata merah yang tengah beristirahat di atas dahan pohon. Perempuan itu berkulit tubuh pucat dengan bibir merah sepekat darah, rambutnya panjang bergelombang. Ia mengenakan one-shoulder dress berwarna putih, kakinya dihiasi pump heels putih yang dihiasi dengan permata – permata yang mengkilap dibawah cahaya rembulan. Sayap putihnya yang besar terseret di belakang tubuhnya. Manik mata birunya menatap iris merah sang laki – laki. “Kita berada di dunia, Á vie. Panggil aku dengan benar.”

Kedua lengan laki – laki berwarna merah itu melingkari pinggang perempuan itu membawanya lebih dekat ke dalam dekapannya yang dingin. “Kau habis membunuh siapa lagi, Baekhyun?”
“Seorang pejabat bodoh bernama Park Joseo. Aku hanya melakukan tugasku.”

Perempuan itu tertawa kecil dan menangkup satu sisi wajah Baekhyun, membuat Baekhyun semakin menekan pipinya di tangan hangat perempuan itu. Iris merahnya menatap wajah yang terpahat sempurna di depannya. “Saebyul-ah, siapa yang kau antar ke dunia kali ini?”

“Reinkarnasi dari seorang remaja bernama Kwak Soon Ae.”

Baekhyun bergumam dan menutup kedua matanya menikmati jari – jari Saebyul yang menari lembut di atas wajahnya. Jari jemari itu menyusuri rahangnya, dan merambat turun menuju antara leher dan pundaknya. Menyentuh lembut sebuah tatto atau tanda berwarna hitam yang berbentuk matahari itu. Mata Baekhyun terbuka, menatapi tatto yang berada di antara leher dan pundak Saebyul. Berwarna hitam tetapi berbentuk bulan bintang. Lima detik Baekhyun menatap tanda itu sebelum tanda itu berkedap kedip biru safir.

“Ah!”

Jari Saebyul seketika meninggalkan tanda yang ada pada Baekhyun ketika tanda itu berkedip merah api. Tanda itu terasa panas dan membakar kulit Saebyul membuat Baekhyun menggenggam tangannya yang terbakar dan meniupnya pelan. “Duty Calls?” Saebyul tersenyum miring sebelum menjauhi Baekhyun perlahan. Baekhyun hanya mengangguk lemah, dan tangannya terulur menarik tengkuk Saebyul mempertemuka bibir mereka dalam ciuman yang mengisyaratkan perasaan yang di pendamnya.

Marah, Kesal, Kecewa, Sayang, Peduli, Cinta.

Keduanya menjauhi diri mereka, sebelum merentangkan sayap mereka, terbang menuju arah yang berbeda.

---

SHAMELESS AUTHOR.

HALLO, SAYA KAIALIUM.
Di sini saya mau menjawab seluruh pertanyaan yang banyak readers tinggalkan di comment Dirty Angel atau Naughty Maniac. Mungkin banyak yang protes,
“Kok updatenya empat bulan sekali?”
“Lama banget updatenya, jadi lupa.”
“Kok makin dikit isi chapternya?”
“Kok Section VIII ga serame yang sebelumnya?”. Iya saya juga sadar.
Pertama, saya mau bilang sama kalian kalau Section VIII update telat karena kelalaian saya juga udah ngilangin draft yang isinya garis besar tiap section sampai selesai. Saya harus muter otak lagi mikirin garis besarnya karena itu ide 2015.
Kedua, Maaf kalau kalian jadi lupa sama section sebelumnya. Tapi, saya bakal usaha buat update lebih cepat.
Ketiga, Saya sadar kalo Section VIII isinya emang jauh lebih sedikit dari yang sebelumnya. Saya cuman update sedikit karena kalau saya panjangin nanti keluar dari garis besar yang sebenarnya dan membahayakan keberadaan Section IX.
Keempat, Memang Section VIII juga saya rasa tidak punya emosi. Saya juga kesal terhadap hasilnya, tapi kalau saya tulis ulang kasian yang sudah menunggu dari Januari. Terpaksa harus saya post.
Terakhir, Saya usahakan Minggu ini Section IX akan di post dan lebih panjang dan Insya Allah lebih ada emosinya.

Fanfiction ‘Life&Death’ adalah FF ketiga saya. Semoga FF ini bisa menarik perhatian readers seperti Dirty Angel dan Naughty Maniac. Saya juga akan punya project Collection of Oneshot yang berjudul ‘SOLDIER’ berkarakter utama Chanyeol.

Saya juga minta support semuanya, saya sedang mengerjakan tulisan saya yang Insya Allah akan dijadikan buku. Judulnya ‘MELEWATI MATA’. Ketika buku itu keluar akan saya beri tau kembali.

INFO PENTING
SAYA MEMUTUSKAN UNTUK MEMBERI PASSWORD PADA EPISODE TERAKHIR FF SAYA. JADI UNTUK READERS DIRTY ANGEL SIAP – SIAP DI SECTION X AKAN SAYA KENAKAN PASSWORD. SAYA TIDAK MINTA ANDA COMMENT UNTUK MENDAPATKANNYA, ANDA HANYA CUKUP MINTA KE SAYA LEWAT MEDIA SOSIAL. MEDIA SOSIAL BISA DILIHAT KE Royaume Du Désespoir
BISA TANYA KE KAIALIUM / YEOLPPU.